Thursday, September 28, 2017

Pelajaran Bahasa Arab Dasar




Noun:
1. Nominative (subjek) : malikun contoh: yadrusu malikun lughotan.
2. Accusative (objek): lughotan
Contoh: yadrosu malikun lughotan
3. Genitive : baytin. Contoh: babu l-bayti.
(1). Verb of wonder
Maa ajmala l-binta= how beautiful the girl is!
(2) adverb contoh : "qaliilan"dalam kalimat aquulu al lughota l-arabiya qalilan.

CONTOH penerjemahan pada konteks sejarah



“Hurrah for Anarchy!” said Fischer, his voice ringing out strong and clear.
“Horay untuk anarki!” kata Fischer, ucapannya berbunyi dengan kerasnya.
“Hurrah for Anarchy!” echoed Engel still more loudly.
“Horay untuk anarki!”, ucap Engel dengan sangat keras.
There was a second’s pause. The four Anarchists were completely concealed in their shrouds and hoods. A Deputy Sheriff was tying the last fastening in Parson’s shroud; the others were ready.
Ada jeda waktu beberapa detik. Empat orang anarkhis tersembunyi dalam kejahatan. Wakil kepala polisi sedang mengikatkan jubbah Parson; yang lainnya sudah siap juga.
“This is the happiest moment of my life!” exclaimed Fischer.
“Ini merupakan momen yang paling menyenangkan dalam hidup saya!” seru Fischer.
Then Parson’s voice was heard. His voice was firm and strong. “Shall I be allowed to speak?” he said. “O, men of America—“
Kemudian ucapan keras Parson terdengar. “Akankah saya diijinkan untuk bicara?” kata dia. “Hai, orang-orang Amerika---“
The Deputy Sheriff behind Parsons stepped back, leaving the trap clear. The movement interrupted what Parsons was about to say.
Wakil kepala polisi yang ada di belakang Parson mundur, membiarkan perangkap tersebut. Gerak-geriknya mengganggu apa yang akan diucapkan Parson.
“Let me speak, Sheriff Matson,” he said loudly and firmly, and in tones half appealing and half interrogative. Then, his voice rising still higher as though beginning an emphatic speech: “Let the voice people be heard—“
“Biarkan saya berbicara, Sheriff Matson,” ucap dia dengan keras, dan isi ucapanya sedikit memohon dan bertanya. Lalu, ucapannya menjadi lebih keras seolah-olah sedang berpidato: “Biarkan ucapan orang-orang tersebut terdengar---“
The drop fell. It seemed as though Parson’s last word was cut in two by the downward plunge of trap on which he and his companions stood. The four bodies swung in the air. Ten minutes later the doctors formally pronounced life extinct. . . .
Kemerosotan. Terlihat seolah-olah kata-kata terakhir Parson terbagi dua oleh loncatan jebakan ke bawah yang diperjuangkan oleh dia bersama kerabatnya. Empat mayat tersebut terombang-ambing dalam air. Sepuluh menit kemudian, para dokter mengatakan bahwa mereka telah tewas.

contoh penerjemahan teks sejarah, konteks lama



Chapter 5
The Chicago
Haymarket Riot of 1886
Source Language (SL)
Target Language (TL)
The Date: November 11, 1887
Tanggal: 11 November 1887
The Place: The gallows of Cook County Jail, Chicago, Illinois
Tempat: Tiang hukuman gantung Penjara di kawasan Cook, Chicago, Illinois
The scene: Four men have just been hung by the neck until dead.
Perihal: Empat orang pria dihukum gantung.
August Spies, Albert R. Parsons, George Engel, and Adolph Fischer were hanged on the gallows in Cook County Jail. . . . They met death bravely and fearlessly; they were defiant to the end; as Infidels and Anarchists they died. . . . There were no speeches from gallows; the Sheriff would not permit speechmaking. The few remarks made were made during the last twenty seconds of the final preparations—the twenty seconds preceding the springing of the trap.
August Spies, Albert R. Parsons, George Engel, dan Adolph Fischer dihukum gantung di penjara kawasan Cook. . . . Mereka berani dan tidak takut mati; mereka menentang kematian; sebagai orang-orang yang kafir dan anarkis, akhirnya mereka meninggal. Tidak ada ucapan terakhir sebelum mereka dihukum gantung; kepala polisi tidak mengijinkan pidato. Sebagian kata diucapkan selama persiapan akhir yang keduapuluh dua—yang keduapuluh duamendahului---
“Our silence,” said Spies, his voice muffled with the hood drawn over his head and his tones somewhat timid and hard to hear, “our silence will be more powerful than the voices they are going to strangle today.”
“Diamnya kami,” kata Spies, ucapannya bersama penjahat tersebut mereda--, dan ucapannya seperti ketakutan, “diamnya kami akan menjadi lebih kuat daripada ucapan yang dilontarkan hari ini.”

Tuesday, September 26, 2017

Pelajaran Bahasa Ibrani (Hebrew) dasar

PART2 (Lanjutan)
"Kata Benda"
.
.

-kelas-kelas kata benda feminim meliputi:
a. nama negara, kota, seperti: ירושלים(yerusaleyim), ישראל(yishrael).
b. nama-nama organ tubuh manusia ataupun hewan: יד(yad)=tangan, רגל(regel)=kaki.
c. nama-nama benda yang produktif, elemen, benda yang tidak terlihat, seperti אש(esh)=api, ארצ(erets)=bumi.
A. kata benda singular dan plural.
-) feminim singular, dibentuk dengan menambahkan ("ה-"{-ah}) dibelakang kata benda maskulin. Untuk kata benda maskulin yang plural, dibentuk dengan menambahkan "ים-"(-iim), dibelakang kata benda singular; dan kata benda feminim plural dibentuk dengan merubah "ה-"(-ah) menjadi "ות-"(-ot), dengan menambahkan "ות-"(-ot) pada kata benda singular yang sudah tidak memiliki akhiran feminim.
-) Dengan kata benda dual dibentuk dengan menambahkan akhiran"ים-"(-ayim) pada kata benda singular maskulin untuk kata benda dual maskulin dan untuk kata benda feminim singular digunakan untuk membentuk kata benda dual feminim. contoh:
.
1.pembentukan kata benda maskulin .
#(Tov)תוב(kata singular)+(akhiran "ים-"{-im})= (Tovim)תובים= Baik (plural)
#(Sus)סוס(singular)+(akhiran"ים-"{-im})=סוסים(Susim)=Kuda-kuda (plural)
.
2.pembentukan kata benda maskulin dual
.
#(Sus)סוס(singular)+(akhiran"ים-"{ayim})= סוסים(susayim)=dua kuda (dual)
.
3.pembentukan kata benda feminim
.
#(Tov)תוב(singular)+(akhiran"ה-"{-ah})= תובה(tova)= baik (feminim singular)
#(Sus)סוס(singular)+(akhiran"ה-"{-ah})= סוסה(susa)= kuda betina (feminim singular)
.
4. pembentukan feminim plural 
#(Tov)תוב(singular maskulin)+(akhiran"ות-"{-ot})=תובות(tobot)= baik (feminim plural)
#(Sus)סוס(singular maskulin)+(akhiran"ות-"{-ot})=סוסות(susot)= Kuda-kuda betina (feminim plural)
.
5.pembentukan feminim dual
#(Sus)סוס(singular maskulin)+(akhiran"תים-"{-tayim})= סוסתים(susatayim)= dua ekor kuda betina (feminim dual)

Kata ganti (pronoun) dalam pelajaran bahasa Ibrani dasar

PART1 (Lanjutan)
"Huruf Israel"
.


Titik dages tersebut menandakan huruf awal (BeGaDKePaT). Disini tidak akan dibahas sistem tersebut.
Contoh:
-Saya=אני(Anii)
-Cinta=אהבה(Ahava)
-Matahari=שמש( Shemesh)
-Satu=אכד(Achad)
-Anak Laki=בן(Ben)
-Menulis=כותב(Kotev)
-Di bawah=תחת(Tachat)
.
PART2
Kata Ganti Orang
1.Saya= אני(Anii)
2.Kamu (Untuk laki)= אתה(Atta)
3.Kamu (Untuk perempuan)= את(Att)
4.Dia (Laki-laki)= הוא(Hu)
5.Dia (Perempuan)= היא(Hii)
6.Kami/Kita= אנחנו(Anachnu)
7.Kalian (untuk Laki-laki)= אתם(Attem)
8.Kalian (untuk Perempuan)= אתן(Atten)
9.Mereka (untuk Laki)= הם(Hem)
10.Mereka (untuk perempuan)= הן(Hen)
.
Contoh: -(Anii sameach meuod) אני שמאח מאוד= saya senang sekali
-(Attem Toviim)אתם תובים=Kalian baik
-(Hem va Atta kaan)הם ואתה כאנ= Mereka dan kamu ada di sini.
-(Ken, Ze Anii)כנ, זה אני= Ya, ini saya.
Definite Article "ה"(Ha)
Penggunaan "Definite Article" pada bahasa Israel, dengan menyertakan huruf "ה" di depan kata benda baik kt. Benda jamak maupun singular. Begitupun, jika diikuti oleh kt.sifat, penggunaan "ה" disertakan juga pada kata sifat dan pada kata benda itu sendiri (kedua-duanya). Contoh:
-(Haboqer)הבוקר=Pagi itu
-(Hasof)הסוף=Akhir itu
-(Hayeuladiim)הילד'ם=Anak-anak itu
-(Habayit Hatov)הבית התוב=Rumah yang bagus itu
-(HaAba Hachacham)האבא הכם=Ayah yang bijaksana.
.
Noun (Kt. Benda)
Kt.benda dalam bahasa Israel, Terdapat dua kelamin yaitu kt.benda feminim dan kt.benda maskulin. Tidak ada akhiran yg khas untuk kt.benda maskulin,tetapi untuk kt.benda feminim ditandai dengan akhiran (ה-) atau (ת-).
Contoh:
1.kt.benda maskulin
-(sus)סוס=kuda
-(ish)א'ש=laki-laki
-(navi)נביא=nabi
2.kt.benda feminim, dengan menambahkan akhiran "ה-"(ah).
- (susah)סוסה=kuda betina
-(ishah)א'שה=perempuan
-(neubiah)נביאה=peramal perempuan.
Terkecuali jika kata kata tersebut sudah alamiah, seperti אבא(bapa), א'מא(ibu), yang tidak bisa dibentuk dengan akhiran "ה" lagi.

Persamaan Bahasa Arab dengan Bahasa Indonesia

Persamaan Bahasa Arab dengan Bahasa Indonesia           Banyak dari kosakata bahasa Indonesia yang merupakan hasil serapan dari...